TESTING

Main Tags

Categories

Follow Us

  • Home
  • Features
  • _POST FORMAT
  • _Error Page
  • Trending
  • contact
SAGULUNG (30/9) - Bantuan kepada balita yang mengalami patah tulang di Kavling Kamboja, Sei Pelunggut, Sagulung, Kota Batam terus mengalir. Setelah Rumah Keluarga Indonesia (RKI) Sagulung, kali ini DPC Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sagulung dan RKI Sagulung Kota ikut menyerahkan bantuan, Rabu (29/9/2021).

Solidaritas yang ditunjukkan oleh anggota dan simpatisan PKS ini mendapatkan apresiasi dari Ketua RW 003 Kavling Kamboja, Agus. Di hadapan Ketua DPC PKS Sagulung Bagus Arrochman dan jajarannya, Agus mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kepedulian terhadap warganya yang sedang mengalami musibah.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Ketua DPC PKS Sagulung Bagus Arrochman dan jajarannya yang ikut prihatin dan perhatian kepada warga kami dan jangan bosan-bosan, Pak, ke sini untuk memperhatikan warga kita," kata Agus.

Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh ibu dari balita, Aini. Dengan agak terbata-bata, ia berusaha untuk tegar dalam menghadapi cobaan tersebut. 

"Kejadian ini sebagai teguran Allah kepada saya selaku ibunya atau ayahnya yang kurang menjaga anak. Terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan," ujar Aini. 

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPRa PKS Sungai Pelunggut Sutoyo Akbar, Ketua DPRa PKS Sungai Binti Suryono, Ketua RKI Sungai Binti Sri Lestari, dan Ketua RKI Sagulung Kota Sumria beserta Anggota PKS Sagulung.

Sementara Ketua DPC PKS Sagulung Bagus Arrochman berharap bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi kedua orangtuanya dalam berikhtiar untuk kesembuhan sang buah hati.

"Bantuan ini merupakan kepedulian seluruh anggota dan simpatisan PKS Sagulung. Karena PKS terus berkhidmat dalam melayani masyarakat," sebut Bagus.
Ketua RKI Sagulung Kota Sumria menambahkan, ada hikmah yang dapat dipetik atas peristiwa tersebut. Menurut dia, setiap cobaan yang diberikan Allah kepada manusia untuk menaikkan derajat manusia itu sendiri.

"Seluruh anggota UPA (unit pembinaan anggota) se-Kota Batam ikut bersimpati. Semoga keluarga diberikan kesabaran dan menjadi ladang amal," kata Sumria. 
  • 0 Comments
Jumat adalah hari yang istimewa dan umat Islam meyakini akan banyaknya keutamaan hari tersebut. Hadits Rasulullah SAW menyebutkan, “Sebaik-baik hari yang pada hari itu mata hari terbit adalah hari Jumat, pada hari itu Adam diciptakan. Pada hari itu ia dimasukkan ke surga dan pada hari itu dikeluarkan dari surga dan tidak akan terjadi hari-hari kecuali pada hari Jumat.” (HR.Muslim dan Tirmidzi).

Di hari yang penuh keutamaan itu yaitu Jumat, 25 September 2021 Rumah Keluarga Indonesia (RKI) Batam Kota silaturahmi ke perkumpulan ibu-ibu Pengajian Jumat Berkah yaitu gabungan dari jamaah pengajian dari beberapa perumahan yang berdekatan seperti Odessa, Bandara Mas, Valencia, dan Taman Raya. 

Perkumpulan Pengajian Jumat Berkah hari itu diadakan di Perumahan Odessa, Kelurahan Belian, Kecamatan Batam Kota dan dihadiri lebih dari 25 jamaah. 

Kedatangan RKI Batam Kota, Ketua Majelis Taklim Perumahan Odessa Imas Masyitoh mengaku senang. "Saya senang dengan kehadiran RKI dan saya minta waktu agar RKI bisa menyampaikan program-programnya."

Ketua RKI Batam Kota Indri Yusliana SE yang hadir bersama sekretarisnya drg Puspitasari Dwikursanti dan Ketua RKI Belian Nur Halimah, menyampaikan empat program inti RKI. 

"Rumah Keluarga Indonesia memiliki empat program yaitu Pembinaan Keluarga Sejahtera, Pembinaan Ekonomi Sejahtera, Konsultasi Keluarga, serta RKI Peduli. Silkan Ibu-ibu semua bergabung ke RKI, kami siap terjun membantu apa yang Ibu-ibu butuhkan," papar Indri. 

Mendengar pemaparan dari Ketua RKI Batam Kota, jamaah pengajian antusias dan bertanya seperti apa kegiatan yang disampaikan tersebut. Indri dan teman-temannya pun melayani pertanyaan mereka dengan telaten, dijawab satu persatu. 

Pada akhirnya mereka menyepakati untuk diadakan pelatihan membuat es krim pada pertemuan pekan depan.

Imas berharap nantinya juga bisa diadakan kegiatan bimbingan parenting dan kedepannya RKI bisa mengisi kajian di taklim-taklim perumahan.
  • 0 Comments
SAGULUNG (29/9) - Rumah Keluarga Indonesia (RKI) Sagulung menyerahkan donasi untuk balita yang mengalami patah tulang di Kavling Kamboja, Sungai Pelunggut, Sagulung, Kota Batam, Selasa (28/9/2021) sore. Bantuan itu diserahkan Pengurus RKI Sagulung, yaitu Rita (yang juga Ketua RKI Sungai Pelunggut) dan Sri Lestari. 

Sri Lestari mengatakan, donasi yang diserahkan merupakan kepedulian RKI Sagulung untuk meringankan beban kedua orangtuanya.

"Kedatangan kami juga membawa doa dan dana dari ibu-ibu RKI Sagulung untuk meringankan beban orang tua," kata Sri usai menyerahkan bantuan.

Sri mengatakan, balita tersebut mengalami patah tulang setelah mengalami kecelakaan bersama kedua kakak dan kedua orang tuanya. Namun kakak dan orang tuanya hanya mengalami luka ringan. 

"Sementara si adik ini mengalami patah tulang dan harus dioperasi," ujarnya.

Wanita yang akrab disapa Bude ini menambahkan, musibah tersebut merupakan ujian dari Allah SWT bagi kedua orang tuanya. Menurut dia, ujian bisa datang dari segala macam arah.

"Namanya juga ujian, bisa datang dari segala macam arah, bisa tetangga, keluarga dan lainnya. Musibah ini diuji lewat anaknya. Ini cara Allah SWT untuk mengangkat derajat kedua orang tuanya," jelasnya.

Sri mengatakan, bagi masyarakat yang ingin menyalurkan bantuan bisa langsung datang ke Kavling Kamboja Blok S Nomor 101 Kelurahan Sungai Pelunggut atau menghubungi Pengurus RKI Sagulung.

"Bantuan sekecil apapun akan sangat berharga. Saat ini, suami atau bapak dari balita bekerja sebagai kurir dan rumah masih kontrak. Semoga Allah SWT membalas kebaikan semuanya," pungkasnya.
  • 0 Comments
BATAM (27/9) -- Setelah menunaikan shalat asar pasangan suami istri yaitu Abu Faruq dan Widya Ningsih bertolak menuju Masjid Al Hikmah Hang Tuah Legenda, Baloi Permai, Batam Kota. Keduanya memenuhi undangan mengisi kajian muslimah untuk ibu-ibu yang tergabung dalam Majelis Taklim Al Hikmah, Ahad (26/9/2021). 

Widya yang merupakan pengurus di  Rumah Keluarga Indonesia (RKI) Batam Kota mengenalkan struktur kepengurusan dan program RKI, yang salah satunya menyediakan pengisi untuk acara-acara taklim. 

Abu Faruq yang sore itu menjadi pemateri dari RKI menyampaikan kisah wanita-wanita yang dijamin masuk surga, di antaranya adalah Siti Khadijah, Maryam, Asiyah, dan Fatimah Az-Zahra. 

"Dari kisah wanita-wanita ini kita bisa ambil hikmah bahwa wanita yang dirindukan surga adalah yang taat kepada Allah dan Rasul-Nya, sabar dengan ujiannya, wanita yang senantiasa menjaga dirinya dan yang menjaga kehormatan suaminya," ujar Abu Faruq. 

Ibu-ibu peserta kajian luar biasa responsnya, banyak pertanyaan yang disampaikan kepada Abu Faruq tentang bagaimana hukum-hukum wanita yang bekerja dan milik siapa penghasilan mereka, hukum tentang mengecat rambut, dan pertanyaan lain yang berkaitan dengan kehidupan wanita. 

Ketua Majelis Taklim Listia Nurulita yang membersamai 35 peserta kajian menyampaikan terima kasih kepada RKI Batam Kota. "Terima kasih kepada RKI yang sudah menyediakan pemateri bagi majelis taklim kami."
  • 0 Comments
SEKUPANG (27/9) -- Pelatihan Janaiz adalah salah satu agenda rutin dari Rumah Keluarga Indonesia (RKI) Sekupang dan menjadi pelayanan kepada masyarakat. Pekan ini jadwal pelatihan bersama jamaah Majelis Taklim (MT) Darul Anwar Perumahan Taman Kartini Raya 1, Sei Harapan, Sekupang, Sabtu (25/9/21).

Pelatihan Janaiz di MT Darul Anwar kali ini sebagai kelanjutan dari pelatihan sebelumnya yang dilaksanakan pada tanggal 11 September 2021.

Antusiasme peserta dalam mengikuti pelatihan sangat tinggi. Ini terlihat dari konsistensi kehadiran dan keseriusan mereka selama mengikuti pelatihan yang dilaksanakan dalam dua kali.

Ketua RKI Sekupang Russinta Yuliati mengatakan, kesadaran akan pentingnya ilmu tentang fardhu kifayah dalam kehidupan membuat peserta makin tertarik untuk terus belajar. Namun ilmu tanpa dibarengi dengan praktik nyata hanya akan menjadi hal yang sia-sia.

"Ilmu yang didapat dari pelatihan ini harus dipraktikkan agar tidak lupa dengan apa yang telah diajarkan dan menjadi ilmu yg bermanfaat," pesan Yuli. 

Pelatihan Janaiz di lingkungan perumahan ini disambut dengan senang oleh Ketua Majelis Taklim Darul Anwar, Tesri. "Terima kasih RKI sudah berbagi ilmu dengan kami, semoga kedepannya RKI bisa mengajarkan ilmu-ilmu lainya untuk kami."

Pelatihan Janaiz kedua ini dimulai pukul 16.00 WIB diikuti 40 peserta dan berakhir pukul 17.45 WIB, ditutup dengan pembagian cindera mata untuk para peserta yang sudah berperan aktif dalam pelatihan.
  • 0 Comments
BATAM (26/9) – Bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Kepri, dua Anggota Dewan PKS yakni Muhammad Syafe'i (DPRD Kota Batam) dan Muhammad Syahid Ridho (DPRD Provinsi Kepri) menyelenggarakan vaksinasi untuk masyarakat yang memerlukan, bertempat di SMPIT Insan Harapan, Sagulung, Batam, Kepri, Sabtu (25//09/2021).

Vaksinasi berlangsung dari pagi hingga siang untuk dosis 1 dan dosis 2 melayani 700 peserta dari semula yang direncakan untuk 500 peserta. 

“Karena yang mendaftar pada kegiatan ini melebihi yang direncanakan, maka diputuskan untuk menambah kuota vaksinnya,” ujar Muhammad Syafei. 

Kepada peserta vaksinasi Anggota Dewan PKS dari Dapil Sagulung itu menyampaikan, “Vaksinasi bukan berarti sebuah jaminan bahwa kita akan terbebas dari serangan covid, namun vaksinasi ini membuat tubuh kita menjadi lebih siap jika nanti kita terserang virus tersebut. Jika imun sudah bertambah kuat, dampak serangan covid terhadap kita juga tidak parah dan penyembuhan lebih mudah."

Sementara Muhammad Syahid Ridho mengatakan, vaksinasi sangat penting dalam penanganan pandemi. “Vaksinasi ini sangat penting dalam menyelesaikan masalah covid. Vaksinasi merupakan ikhtiar medis yang paling bisa dilakukan sambil menunggu adanya obat untuk mengobati covid nantinya. Vaksin ini memang bukan obat, tapi dengan vaksin ini imunitas tubuh kita menjadi lebih kuat dan siap jika terserang covid nantinya." 

"Selain lewat vaksin, saya juga mengimbau kepada masyarakat agar tetap patuh pada protokol kesehatan,” ujar Anggota Dewan Provinsi Kepri termuda itu.

Sebanyak 200 pelajar berusia 12-17 tahun dan 100 lansia diberikan Vaksin Sinovac, 200 peserta dewasa umum mendapatkan Vaksin AstraZeneca, dan 200 peserta dewasa lainnya mendapatkan Vaksin Moderna pada vaksinasi yang difasilitasi dua Anggota Dewan PKS tersebut. 
  • 0 Comments
BATAM (26/9) -- Dewan Pengurus Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kota Batam menggelar Pelantikan Anggota Madya di Ruang Serbaguna DPD PKS Kota Batam, Ahad (26/9/2021).

Acara resmi yang digelar oleh Bidang Kaderisasi (BK) PKS Batam ini melantik 19 anggota madya. Prosesi ikrar dipimpin Ketua DPD PKS Kota Batam Yusuf SMn MM didampingi Sekretaris DPD PKS Kota Batam Warya Burhanuddin AMd, Ketua BK Ustadz Abu Maryam, Sekretaris BK Misyanto SE, serta Sekretaris Dewan Syariat DPW PKS Kepri yang juga Ketua DPD PKS Kota Batam periode sebelumnya yakni H Syaifudin Fauzi.

Sekretaris DPD PKS Kota Batam Warya Burhanuddin mengatakan, pelantikan anggota ini adalah kegiatan yang biasa dilakukan di PKS, namun untuk anggota madya hari ini menjadi istimewa karena dilakukan secara resmi di kantor partai.

"Khusus untuk madya dilakukan istimewa agar menjadi momentum bersejarah yang akan selalu diingat oleh anggota. Momentum ini diharapkan dapat menjadi satu pemantik kekuatan besar bagi pencapaian target program kerja PKS Batam."

Warya berujar, penjenjangan anggota di PKS linier dengan amanah yang dipegang. 

"Jenjang madya bukanlah sebuah kemuliaan, bukan berarti anggota madya lebih tinggi dari anggota yang lain. Menjadi anggota madya berarti tanggung jawab dan amanah menjadi bertambah dan lebih besar. Harus siap dengan penugasan-penugasan baru."

Amanah itu antara lain yaitu terus melakukan pembinaan dalam Unit Pembinaan Anggota (UPA) yang menjadi program pengaderan di PKS. 

Warya juga berharap anggota madya yang dilantik hari ini dapat menjadi penggerak, teladan, dan sebagai etalase partai di tengah masyarakat. 

"Harus siap menjadi etalase partai yang ditempatkan di tengah masyarakat, harus mampu untuk menjadi cerminan dan rujukan, penggerak dan pelopor di tengah masyarakat." 

"Amanah di tengah masyarakat, yaitu dengan lebih terlibat aktif sebagai penggerak kegiatan kemasyarakatan baik taklim maupun kegiatan sosial. Sebagai perpanjangan tangan partai dalam pelayanan PKS kepada masyarakat." 

Setelah dilantik, anggota madya yang baru ini siap menjadi pendukung utama dalam menyuskeskan program kerja PKS dengan agenda terdekat yaitu pencapaian target pada Pemilu 2024.
  • 0 Comments
BATAM (25/9) – Komisi III DPRD Kota Batam menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) untuk pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2022 Badan Perencanaan dan Penelitian Pengembangan Pembangunan Daerah (Bapelitbangda) Kota Batam, Jumat (24/9/2021).

Dalam RDP tersebut, Anggota Komisi III yang juga Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Amri Bedu mendesak Bapelitbangda agar memerhatikan kawasan hinterland (daerah pesisir di luar Pulau Batam) terutama masyarakat nelayan untuk menambahkan anggaran kegiatan Dinas Perikanan.

“Jangan sampai tertinggal dan terjadi kesenjangan yang begitu jauh antara hinterland dan mainland (Pulau Batam) terutama dari segi pemberdayaan pendapatan,” kata Amri.

Sebagaimana diketahui Kota Batam adalah daerah kepulauan yang wilayahnya meliputi 400 pulau, dengan Pulau Batam sebagai pulau terbesar. 

Amri menyampaikan kondisi yang tengah dihadapi nelayan Batam. “Sampai saat ini belum ada budi daya ikan yang bisa dikatakan berhasil dikelola oleh masyarakat. Potensi nelayan tangkap pun juga tidak memadai lagi karena laut sekitar Batam sudah banyak tercemar oleh lalu lintas kapal dan kegiatan reklamasi pantai.” 

Amri juga mengatakan, selain karena kondisi air yang buruk,  banyaknya kegagalan pengelolaan budi daya ikan yang dilakukan masyarakat juga disebabkan kurangnya pakan ikan yang berbentuk ikan curah.

  • 0 Comments
Jumpa lagi dengan Jumat Berkah-nya Rumah Keluarga Indonesia (RKI) Belakang Padang, Kota Batam. Jumat tanggal 24 September 2021 ini mereka membagikan sarapan di RT04/RW04 Dapur Arang, Kelurahan Tanjung Sari. 

Seperti wilayah Belakang Padang pada umumnya, Dapur Arang ini berada di pesisir pantai, mata pencaharian warganya adalah hasil dari menjadi nelayan. 

Tim Jumat Berkah RKI Belakang Padang yang terdiri dari Ketua RKI yaitu Maryani, Ketua DPC PKS yaitu Muhammad Kadri, dan Anggota DPRD Kota Batam Amri Bedu; membawa paket-paket mi goreng untuk sarapan. 

Menuju rumah warga ini dengan melewati tiga jembatan yang sempit, bahkan ada yang bergoyang-goyang ketika dilewati karena bagian jembatan mengalami kerusakan. Lalu mereka menaiki rumah panggung tepi laut yang satu ke rumah yang lainnya untuk membagikan sarapan ke warga. 

"Walaupun demikian tidak mengurangi niat kami untuk berkhidmat bagi masyarakat," ujar Mariyani. 

"Inilah sebagai bentuk kepedulian kami di PKS," tambah Amri. 

Ketika masyarakat yang menerima merasakan kegembiraan, membagi sarapan dengan jalan yang berliku ini menjadi kebahagiaan tersendiri bagi Tim Jumat Berkah Belakang Padang.

Emak-emak muda bernama Dahlia pun sangat senang dengan Jumat Berkah ini. "Alhamdulillah dapat sarapan dari PKS, semoga berbagi terus untuk kami," katanya sambil tersenyum lebar. 

Begitu juga dengan Ema, "Alhamdulillah dapat sarapan pagi ini, memang belum ada sarapan di rumah."

Setelah diberikan tiga kotak mi goreng, dengan malu-malu Ema minta lagi. "Boleh tambah satu lagi? Karena kami berempat di rumah."

Tak ada alasan untuk menolak permintaan itu, Maryani menambahkan sekotak mi goreng lagi dan melanjutkan ke rumah lainnya.


  • 0 Comments
BATAM (24/9) -- Fasilitas umum (Fasum) Perumahan Bandara Mas, Belian, Batam Kota ramai didatangi ibu-ibu yang akan mengikuti pengajian Majelis Taklim (MT) Nurul Jannah, Kamis (23/9/2021). Pengajian ini merupakan pertemuan pertama setelah beberapa lama vakum karena mengikuti protokol kesehatan (Prokes) masa pandemi Covid-19. 

Ketua MT Nurul Jannah Jumiati  mengundang Wakil Ketua DPC PKS Bat Kota H. Suryanto untuk memberikan tausiyah agama kepada jamaah taklim lingkungan perumahan. 

Suryanto menyampaikan tafsir Al-Qur'an yaitu Surat Al-Baqarah ayat 206 yang menceritakan tentang sikap orang-orang munafik dan balasan yang akan diterima. 

"Dan apabila dikatakan kepadanya, 'Bertaqwalah kepada Allah' bangkitlah kesombongannya untuk berbuat dosa. Maka pantaslah baginya neraka jahanam, dan sesungguh (jahanam itu) tempat tinggal yang terburuk."

Ia mengajak bersama-sama berhati-hati dan menghindari sifat dan sikap seperti orang-orang munafik. Salah satu caranya adalah dengan mempelajari, mendalami, dan melaksanakan agama Islam. "Contohnya seperti mengikuti taklim yang sedang kita lakukan saat ini," ajak Suryanto. 

Pengurus taklim menerapkan prokes yang ketat untuk jamaah yang bergabung dalan pengajian sore itu. Meski demikian pengajian tetap berjalan penuh hikmat dan interaktif karena banyak pertanyaan dari jamaah tentang materi tausiyah.

Di akhir pertemuan Suryanto memperkenalkan diri kepada jamaah MT Nurul Jannah bahwa selain bekerja dirinya aktif berkegiatan di PKS Batam Kota dan menjadi wakil ketua di DPC. Ia pun memperkenalkan PKS dengan berbagai macam kegiatan dan program sosial yang dilakukan dalam melayani masyarakat.
  • 0 Comments
Amri Bedu Ketua Fraksi PKS DPRD Batam (baju batik lengan panjang) saat menerima pengungsi Afghanistan
BATAM (23/9) – Puluhan pengungsi pencari suaka asal Negara Afghanistan berunjuk rasa di halaman Kantor DPRD Kota Batam, Rabu (22/09/2021). Mereka ditemui oleh anggota dewan antara lain Amri Bedu, Budi Mardianto, dan Jimmy Nababan.

Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Kota Batam Amri Bedu yang ikut menyambut aksi demo pengungsi memberikan tanggapan, persoalan tersebut adalah masalah kemanusiaan yang harus diselesaikan. 

“Saya pribadi sangat prihatin dengan kondisi para pengungsi saat ini, baik yang ada di Kota Batam maupun di penampungan lainnya. Kita sebagai Bangsa Indonesia yang merupakan bagian dari bangsa-bangsa dunia harus andil dalam menyelesaikan permasalahan pengungsi yang merupakan masalah kemanusiaan ini,” tutur Amri Bedu. 

Beberapa perwakilan pengungsi kemudian diajak ke dalam ruang rapat Kantor DPRD Kota Batam untuk berdiskusi dan menyampaikan aspirasi. 

Perwakilan pengungsi bernama Ali Akbar (24) yang telah mengungsi sejak usia 16 tahun, meminta difasilitasi DPRD Kota Batam untuk menekan United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) atau Komisioner Tinggi PBB untuk Pengungsi beserta pihak-pihak berwenang lainnya untuk segera memroses kepindahan ke negara pemberi suaka seperti Australia, Kanada, Amerika Serikat, atau Uni Eropa.

“DPRD Batam tentu akan menanggapi ini, kita akan berbicara pada pihak berwenang yang menangani pengungsi, karena bagi kita, apabila para pengungsi ini terlalu lama berada di Kota Batam juga akan menjadi beban sosial masyarakat dan Pemerintah Kota Batam,” ujar Amri yang merupakan anggota dewan pertama PKS di Batam. 

Sekitar 600 warga Afghanistan mengungsi di Batam sebagai tempat transit sebelum sampai di negara pemberi suaka. Sebagian pengungsi Afganistan sudah berada di Kota Batam lebih dari satu dekade. Mereka tinggal di tenda terpal yang dibuat di taman aspirasi Batam yang kemudian dipindahkan ke tempat penampungan. Saat ini para pencari suaka dari Afghanistan berada di rumah detensi imigrasi (Rudenim) Sekupang dan Hotel Kolekta sebagai timpat tinggal sementara.
  • 0 Comments
Sayup-sayup terdengar alunan tilawah Qur'an ketika Bunda Endang dan Bunda Nur berboncengan motor menyusuri gang di Kaveling Kampung Tua Belian yang merupakan salah satu bagian wilayah Kecamatan Batam Kota. Suara itu berasal dari Masjid Al Furqan di mana akan mereka datangi untuk menjadi pengisi kajian bulanan. 

Bunda Endang dan Bunda Nur merupakan Pengurus Rumah Keluarga Indonesia (RKI) Batam Kota yang memenuhi undangan untuk mengisi acara yang diadakan oleh majelis taklim. 

Sore itu, Ahad, 19 September 2021 Bunda Nur menjadi MC yang membuka acara taklim, sedang Bunda Endang yang menjadi narasumber kajian. 

Sebelum masuk ke acara inti penyampaian materi, Bunda Nur memperkenalkan apa itu RKI dan apa saja program kegiatan yang dilakukan oleh RKI Batam Kota.

"RKI adalah wadah bagi Ibu-ibu semua untuk berkegiatan. Kami siap memberikan pelatihan bagi Ibu-ibu, terutama belajar mengaji dan fardu kifayah," ujar Bunda Nur. 

Bunda Endang sebagai pengisi kajian kali ini menyampaikan materi tentang amar ma'ruf nahi munkar.

"Amar ma'ruf nahi munkar adalah wajib bagi setiap muslim, sebagaimana dijelaskan dalam sebuah hadits, "Hendaklah kamu beramar ma'ruf (menyuruh berbuat baik) dan nahi munkar (melarang berbuat jahat). Kalau tidak, maka Allah akan menguasakan atasmu orang-orang yang paling jahat di antara kamu, kemudian orang-orang yang baik-baik di antara kamu berdoa dan tidak dikabulkan (doa mereka)."."

Bunda Endang juga memotivasi jamaah taklim untuk terus mengerjakan amal-amal baik, senantiasa membela kebenaran, dan terus memperbaiki hubungan dengan Allah SWT. Katanya, kedekatan hubungan kita dengan Allah berbanding lurus dengan kedekatan hubungan kita dengan manusia, apabila hubungan kita baik dengan Allah, maka baik juga hubungan kita dengan manusia. 

Kajian yang diadakan rutin tiap bulan hari itu diikuti 12 peserta. Setelah penyampaian materi ada sesi tanya-jawab dan berdiskusi, setelah usai mereka pun berbincang santai. Salah satu jamaah bernama Eka Ririani menyampaikan, "Kami bersyukur dengan kehadiran RKI dan berharap di pertemuan yang akan datang bisa belajar Al-Qur'an dan shalawat bareng RKI."

Harapan yang mewakili jamaah taklim ini akan terwujud. RKI Batam Kota siap melayani permintaan warga. 

"Insyaallah RKI siap sedia memenuhi permintaan warga. Sepanjang kami punya kemampuan, apapun yang untuk kebaikan masyarakat akan kami penuhi," sambut Bunda Endang menjawab harapan Jamaah Taklim Al Furqan. 
  • 0 Comments


BATAM (21/9) -- Keinginan masyarakat Tanjung Uma untuk mendapatkan legalitas lahan segera terwujud. Pasalnya, PT Cahaya Dinamika Harum Abadi yang memiliki Penetapan Lokasi (PL) di wilayah Tanjung Uma bersedia mencabut PL yang telah ditetapkan oleh Badan Pengusahaan (BP) Batam.

Keputusan itu merupakan kesepakatan dari pertemuan DPRD Kota Batam, PT Cahaya Dinamika Harum Abadi dan masyarakat Tanjung Uma di Hotel Beverly, Selasa (21/9/2021).

Kegiatan tersebut dihadiri Tokoh Masyarakat Tanjung Uma sekaligus Wakil Ketua Komisi III DPRD Batam Rohaizat, Ketua RKWB Batam Machmur Ismail, Ketua FKTW Tanjung Uma Ahmadi Awang, Ketua LPM Tanjung Uma Zainudin, Korwil dan Korlap RKWB khusus wilayah Tanjung Uma Zulkifli Ismail dan Marzuki Husen, Ketua Persatuan Anak Nelayan Tanjung Uma Ramadhan, Ketua Rakyat Peduli Lingkungan Iwan, Ketua BKM Tanjung Uma Lagi Bijono dan tokoh lainnya.

Hadir juga Camat Lubuk Baja, Lurah Tanjung Uma, BP Batam, perwakilan perusahaan dan konsultan.

Untuk diketahui, proses pengurusan legalitas lahan Kampung Tua Tanjung Uma oleh Tim Penyelesaian Legalitas Kampung Tua terhenti karena adanya PL untuk pembangunan superblok di dalam kawasan tersebut. Oleh karena itu, masyarakat meminta perusahaan agar mencabut PL agar legalitas lahan di Tanjung Uma di dapat terealisasi.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Batam Rohaizat mengapresiasi langkah cepat pemerintah daerah dalam menyelesaikan persoalan tersebut. 

Menurut dia, perusahaan telah melakukan aktivitasnya tanpa memiliki izin Amdal terlebih dahulu. Akibatnya, masyarakat menjadi terganggu karena jalan menjadi banjir jika hujan turun.

"Dan pernah longsor walaupun tidak menganggu jalan, tetapi itu sangat membahayakan," katanya.

Ia mengatakan sesuai PP RI No. 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan dan Perlindungan Pengelolaan Lingkungan Hidup, bahwa izin Amdal ini digunakan sebagai prasyarat pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan usaha atau kegiatan serta termuat dalam perizinan berusaha.

"Dan saya katakan pada forum tadi, saya jamin tidak akan pernah ada sedikitpun pembangunan di wilayah kampung kami, sebelum PL-PL ini dicabut. Kalo ada yang berani membangun tempat kami sebelum legalitas kampung selesai, kami akan lawan," tegasnya.




Maka, kata dia, sesuai pernyataan sikap masyarakat Tanjung Uma yang ditandatangani seluruh perwakilan masyarakat dan tokoh masyarakat, RT dan RW yang salah satu isinya menolak segala pembangunan yang berdampak langsung maupun tidak langsung sebelum masalah legalitas Kampung Tua Tanjung Uma selesai dan meminta kepada perusahaan agar mengeluarkan PL yang berada di dalam kawasan tersebut.

"Dengan hasil pertemuan tadi, alhamdulillah ada titik terang dan harapan bagi masyarakat Tanjung Uma untuk segera mendapat legalitas lahan," kata pria yang akrab disapa Pak Long ini.

Dengan kesepakatan tersebut, lanjutnya, bahwa pemilik PL perusahaan atas nama Ibu PO Hoa meminta pihaknya selaku DPRD Batam agar menjembatani pertemuan dengan Kepala BP Batam Muhammad Rudi bersama perwakilan masyarakat Tanjung Uma untuk menindaklanjuti hasil pertemuan tadi.

"Dan tentunya saya salah satu perwakilan masyarakat Tanjung Uma menggesa Bapak Muhammad Rudi segera memproses dan mengeluarkan PL perusahaan yang ada di Kampung Tua Tanjung Uma," katanya.

Sementara itu Ketua RKWB Kota Batam Machmur Ismail menambahkan, masyarakat Kampung Tua tidak pernah menghambat pembangunan oleh pengembang, termasuk masyarakat di Tanjung Uma. Menurut dia, sudah banyak kontribusi masyarakat Kampung Tua untuk pembangunan Kota Batam.

"Untuk itu kami meminta kepada pihak perusahaan yang berada di Tanjung Uma untuk melepaskan PL di wilayah Kampung Tua Tanjung Uma agar proses legalitas lahan bisa dilalsanakan," kata Machmur. *


  • 0 Comments
BATAM (21/9) -- Ketua DPD PKS Kota Batam Yusuf SMn MM turut memberikan pernyataan atas peristiwa penyerangan orang tak dikenal (OTK) terhadap Ustadz Abu Syahid Chaniago saat memberikan tausiyah (ceramah agama) di Masjid Baitusysyakur Batam, Senin (20/9/2021) yang menjadi viral di media sosial dan pemberitaan nasional. 

Yusuf menyebut, peristiwa penyerangan merupakan ancaman. "Penyerangan terhadap ustadz/penceramah dan tokoh agama merupakan bentuk ancaman dan serangan terhadap konstitusi sekaligus bentuk dari pelanggaran HAM."

Penyerangan terhadap ustadz di kawasan Sei Jodoh ini terjadi sekitar pukul 11.15 WIB dan videonya langsung menyebar di grup-grup WhatsApp beberapa menit setelah kejadian. 

Anggota Fraksi PKS DPRD Provinsi Kepri tersebut meminta kasus ini diusut secara tuntas dan berharap tidak berulang. Penyerangan OTK terhadap ustadz dapat mengakibatkan kefatalan terhadap korban. 

"Jika pengusutan terhadap pelaku tidak serius, peristiwa ini akan menguap begitu saja dan akan terulang lagi kejadian-kejadian serupa dan lebih fatal," imbuh Yusuf. 

Pelaku penyerangan yang diketahui bernama Darmansyah saat itu langsung diamankan oleh jamaah yang mayoritas ibu-ibu beserta pengurus masjid dan dibawa ke pihak kepolisian. Ia mengaku tidak beragama, bahkan di berita disebutkan ia mengaku sebagai komunis. 

Berkaca dari peristiwa ini Yusuf yang juga Anggota Persatuan Muballigh Batam (PMB) mengimbau agar para ustadz dan pihak masjid lebih waspada selama ada kegiatan dan kajian berlangsung. 

Yusuf juga meminta agar Anggota PKS dan warga Kota Batam tetap tenang, jangan sampai peristiwa ini berkembang menjadi isu yang menjadikan terganggunya kondusifitas Kota Batam.
  • 0 Comments
Islam sebagai agama yang sempurna tidak perlu kita ragukan lagi, dan kesempurnaan Islam tersebut selalu menjadi solusi bagi setiap persoalan kehidupan. 

Nabi Muhammad SAW bersabda:
 الاسلام يعلو ولا يعلى عليه
"Islam itu tinggi/mulia, dan tidak ada yg lebih tinggi/mulia dari Islam."

Namun di masyarakat sering dijumpai ketidaksesuaian antara ajaran Islam dengan tingkah laku pemeluknya. Ini dikarenakan umat jauh dari mengamalkan agama, dan dari sana kemudian muncul berbagai permasalahan dalam kehidupan umat Islam.

Problematika umat Islam saat ini di antaranya:

1. Problematika Iman
Saat ini banyak umat Islam yang nampak lemah, iman tidak lagi dijadikan sebagai tolok ukur dalam bersikap dan bertingkah laku, akibatnya orang tidak memiliki rasa malu hingga melakukan hal-hal yang tidak dibenarkan Allah SWT. Selain juga tidak sedikit kaum muslimin yang tidak peduli terhadap persoalan Islam dan umat Islam. 

2. Problematika Pemahaman terhadap Islam
Pemahaman Islam yang baik adalah pemahaman yang didasari pada Al-Qur'an dan Sunnah yang shahih sehingga Islam dipahami secara utuh, yakni secara syamil (menyeluruh) dan kamil (sempurna).

Realitanya, tidak sedikit dari umat yang memahami Islam secara parsial (juz'iyah) sehingga mereka mengamalkan satu aspek dari Islam itu lalu mengabaikan aspek lainnya. 

3. Problematika Politik
Umat Islam belum bisa mewarnai kehidupan berpolitik, bahkan tidak sedikit umat Islam yang dieksploitasi untuk kepentingan politik kalangan tertentu. Ada pula yang tidak mau menggunakan politik Islam dalam sepak terjang kehidupan politiknya, malah cenderung menggunakan Islam untuk kepentingan politik, bukan berpolitik untuk kepentingan Islam. 

4. Problematika Ekonomi
Rasulullah mengingatkan akan kemungkinan seseorang menjadi kufur karena kefakiran (kemiskinan), meskipun bukan sebuah jaminan jika orang sudah berkecukupan harta menjadi taat. 

Saat ini amat banyak penduduk muslim yang miskin sehingga menimbulkan berbagai persoalan baru, juga persoalan sistem perekonomian yang belum sejalan dengan nilai-nilai Islam. 

5. Problematika Ukhuwah dan Persaudaraan
Faktor permasalahan ukhuwah dan persaudaraan ini karena adanya sikap fanatisme golongan, padahal mestinya golongan yang terbagi-bagi dalam bentuk organisasi kemasyarakatan, yayasan, kelompok, hingga partai politik menjadi alat untuk menjayakan Islam dan umat Islam secara keseluruhan, bukan semata-mata menjayakan golongan. 

6. Problematika Dakwah
Islam adalah agama dakwah dan dakwah menjadi kewajiban setiap muslim. Saat ini dakwah baru diemban oleh sedikit dari umat, itu pun para da'inya belum terbina dengan baik dengan potensi yang baru apa adanya, belum kepada yang seharusnya.

Menyikapi keenam problematika tersebut, umat Islam harus kembali dan dekat dengan Al-Qur'an dan Sunnah Nabi Muhammad SAW, sebagaimana ditawarkan QS. Al Jumuah ayat 2.

هُوَ ٱلَّذِى بَعَثَ فِى ٱلْأُمِّيِّنَ رَسُولًا مِّنْهُمْ يَتْلُوا۟ عَلَيْهِمْ ءَايَٰتِهِۦ وَيُزَكِّيهِمْ وَيُعَلِّمُهُمُ ٱلْكِتَٰبَ وَٱلْحِكْمَةَ وَإِن كَانُوا۟ مِن قَبْلُ لَفِى ضَلَٰلٍ مُّبِينٍ

"Dialah yang mengutus kepada kaum yang buta huruf seorang Rasul di antara mereka, yang membacakan ayat-ayat-Nya kepada mereka, mensucikan mereka dan mengajarkan mereka Kitab dan Hikmah (As Sunnah). Dan sesungguhnya mereka sebelumnya benar-benar dalam kesesatan yang nyata."
____________
Materi ini dipaparkan Ketua DPW PKS Kepri H Bahktiar Muhammad Rum Lc MA saat menjadi salah satu pembicara dalam School of Political Leadership di Kantor DPD PKS Kota Batam pada Sabtu, 18 September 2021.
  • 0 Comments
Keluarga adalah bagian yang tak terpisahkan dari proses peradaban. Ketidakberdayaan keluarga dalam menghadapai permasalahan menjadi penyebab runtuhnya ketahanan keluarga.

Salah satu upaya membangun ketahanan dan ketangguhan keluarga, Rumah Keluarga Indonesia (RKI) Sekupang memberikan kajian pendidikan keluarga dengan tema "Keluarga Tangguh" di Majlis Ta'lim Al Ikhlas Kompleks Batam Nirwana Residence (BNR), Sekupang, Batam, hari Sabtu, 18 September 2021.

Russinta Yuliati Ketua RKI Sekupang yang juga menjadi pemateri kajian lebih banyak mengulas tentang makna keluarga, cara menyelesaikan permasalahan keluarga, dan peran penting keluarga dalam membangun peradaban bangsa.

"Peran keluarga sangat penting dalam membangun peradaban bangsa, untuk dapat mewujudkan peradaban yang baik, bermula dari keluarga yang tangguh," ujar Russinta Yuliati dalam penjelasannya.

Peserta yang berjumlah 35 orang terlihat fokus dan tertarik menyimak materi kajian yang berlangsung selama satu jam. Mereka merasa mendapatkan tambahan banyak ilmu dan pengalaman baru.

"Alhamdulillah setelah mengikuti pendidikan keluarga bersama RKI, bertambah wawasan kami tentang keluarga," kata Nur, salah satu peserta pendidikan yang juga istri dari imam masjid Al Ikhlas.

Tak hanya memberikan materi keluarga tangguh, RKI Sekupang juga menyediakan hadiah, sebanyak 5 door prize menarik disiapkan untuk para peserta.
  • 0 Comments
BATAM (19/9) -- "School of Political Leadership" yang diadakan di Kantor DPD PKS Kota Batam, Sabtu-Ahad (18-19/9/2021) menghadirkan beberapa pembicara, di antaranya adalah Ketua DPD PKS Kota Batam Yusuf SMn MM. 

Yusuf mengulas kepemimpinan dalam perspektif Islam berdasarkan Al-Qur'an dan Sunnah Nabi Muhammad SAW.

كُلُّكُمْ رَاعٍ وَكُلُّكُمْ مَسْئُوْلٌ عَنْ رَعيّتِهِ

"Kullukum ra'in wakullukum mas-ulun 'an ra'iyyatihi," ucap Yusuf membacakan Hadits Rasulullah SAW, "artinya, kalian adalah pemimpin dan setiap pemimpin akan dimintai pertanggungjawaban."

Kata Yusuf yang juga Anggota DPRD Provinsi Kepri ini, kalau dilihat kepemimpinan dalam skup yang besar di masa Rasulullah dan para sahabat, di sana ada banyak teladan yang bisa diambil contoh, dimana ada khalifah, ada imam, selain itu ada juga bagaimana prosesi dalam peralihan kepemimpinan. 

Untuk hubungan anggota dengan pemimpinnya, Islam juga mengatur dalam Al-Qur'an, yakni QS an-Nisa: 59.

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَطِيعُوا اللَّهَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ وَأُولِي الْأَمْرِ مِنْكُمْ 

Artinya: Wahai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul, dan ulil amri di antara kamu. 

Menjadi kewajiban untuk taat kepada pemimpin yang taat kepada Allah SWT dan Rasulullah SAW, kata Yusuf lagi. 

Yusuf pun menjabarkan fungsi kepemimpinan. "Leader itu sifatnya lebih umum lebih strategic, leader itu visioner. Leader adalah challenger, dia perubah. Leader adalah developer of people, ia menciptakan leader-leader baru."

Dalam forum tersebut Yusuf memberikan motivasi kepada setiap peserta untuk selalu melakukan yang terbaik dan menjadi pemimpin di manapun berada dalam rangka pelayanan PKS kepada masyarakat. 

Tiap organisasi yang memerlukan kerja sama antarmanusia, yang utama adalah masalah kepemimpinan. Dalam tingkatan ilmiah kepemimpinan itu disandarkan kepada pengalaman, intuisi, dan kecakapan praktis. Karena itu diperlukan orang yang mempunyai sifat-sifat yang dipandang sebagai syarat suksesnya seorang pemimpin. 

Kepemimpinan dipandang sebagai suatu fungsi, bukan sebagai kedudukan atau pembawaan pribadi seseorang. Maka ada unsur-unsur atau syarat-syarat yang diperlukan agar pemimpin dapat bekerja secara efektif dalam situasi yang berbeda-beda. 

Titik berat dari pemimpin adalah ia sebagai orang yang membuat rencana, berpikir, dan mengambil tanggung jawab untuk kelompok serta memberikan arahan kepada orang lain.
  • 0 Comments
BATAM (19/9) -- Tokoh Melayu Hardi S Hood PhD menyebut ruh yang ada di PKS dapat dipadukan dengan ruh adat istiadat Melayu. Hal tersebut ia ungkapkan usai menjadi pembicara dalam "School of Political Leadership" di Kantor DPD PKS Kota Batam, Sabtu (18/9/2021). 

Hardi S Hood yang merupakan politisi dan pejuang pendidikan di Kepri ini berharap adanya kerja untuk membangun kekuatan budaya Melayu dengan budaya yang ada di PKS, karena melihat adanya kesamaan antara keduanya. 

"Saya ingin membangun kekuatan budaya melayu, roh yang ada di PKS yang dipadukan dengan roh yang ada dalam adat istiadat Melayu," sebutnya. 

"Saya melihat ternyata kemiripannya dahsyat!" ungkap pria yang akrab dipanggil Dato'. 

Dato' Hardi S Hood menyebut, kekuatan kedua budaya, dimana Melayu dan PKS mempunyai platform spiritual yang kuat, dapat menjadi pijakan untuk membangun masyarakat dan bangsa untuk lebih baik dari kondisi sekarang, dan PKS dapat mencapai target-target capaiannya. 

"Mudah-mudahan menjadi modal bagi PKS terutama dalam jangka pendek menghadapi Pemilu 2024."

Dia juga menyampaikan, aksi-aksi yang dilakukan PKS hendaknya dimasyarakatkan lebih luas sebab masih banyak masyarakat yang memerlukan edukasi politik. 

"Masyarakat banyak yang ingin mengetahui bagaimana politik yang benar, bagaimana melakukan aksi-aksi politik yang tepat, dan bagaimana politik itu mampu mensejahterakan."

Dia juga melihat kader-kader yang memiliki antusiasme tinggi menjadi modal besar bagi pendukung PKS untuk memajukan bangsa. 

"Menjadi modal bagi besar PKS untuk merawat kadernya, ke depan PKS menjadi penentu bagi kemajuan Republik Indonesia," ujar Dato' Hardi S Hood.
  • 0 Comments
SEKUPANG (17/9) -- Rumah Keluarga Indonesia (RKI) Sekupang kembali menyapa warga dalam Jumat Berbagi dengan membagikan paket nasi di sekitar jalan utama Kelurahan Patam Lestari dan Tiban Indah, Sekupang, Kota Batam, Jumat (17/9/2021).

Jumat Berbagi merupakan kegiatan rutin dari RKI Sekupang dalam rangka berkhidmat untuk masyarakat dan mengenalkan RKI PKS lebih dekat. 

“Jumat berbagi adalah salah satu program kegiatan RKI sebagai bentuk cinta kami kepada warga, yang insyaallah akan kami lakukan setiap pekan dan juga untuk mengenalkan RKI PKS kepada warga,” jelas Ketua RKI Sekupang Russinta Yuliati.

Kali ini Tim RKI Sekupang membagikan paket-paket nasi untuk masyarakat yang bekerja di (pinggir) jalan seperti penjual buah, tukang parkir, ojek online (ojol), petugas kebersihan jalan, dan pedagang keliling yang melintas di jalan saat itu.

Bersama Ketua DPC PKS Sekupang Sulaiman dan tokoh masyarakat/Simpatisan PKS Imam Setiawan, Tim RKI Sekupang bergerak menyusuri jalan menerobos teriknya matahari untuk mengantarkan nasi kotak kepada para pencari rezeki di jalan. 

“Kita akan terus bergerak melayani rakyat, tidak hanya di Sekupang tapi juga di wilayah lainnya,” ujar Sulaiman.

“Harapan kami, kegiatan ini akan terus kita lakukan kepada masyarakat yang membutuhkan di mana pun berada,” tambah Imam.

Jumat Berbagi ini mendapat sambutan warga, dengan senyuman gembira saat didatangi pasukan ibu-ibu berjilbab oranye khas PKS dengan membawa nasi kotak untuk mereka. Ucapan terima kasih dan doa pun disampaikan untuk PKS.

“Kami sangat terbantu dan bangga dengan kegiatan PKS yang seperti ini,"  kata pedagang kerupuk keliling bernama Efendi yang kemudian ia mengaku sebagai simpatisan PKS.

“Terima kasih kepada PKS, semoga berkah,” kata Rukmi yang berjualan bensin di pinggir jalan.

Tak hanya berbagi nasi kotak, Sulaiman dan Imam Setiawan juga menyempatkan diri membeli buah dari penjual yang menggelar dagangan di pinggir jalan.(us) 

  • 0 Comments
Senin, 13 September 2021 itu Tim Janaiz Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sekupang beserta Dewan Pengurus Cabang (DPC) dan Pengurus Rumah Keluarga Indonesia (RKI) bergegas menuju kawasan rumah liar (ruli) belakang SPBU Sei Temiang, Kibing, Kecamatan Batu Aji untuk melaksanakan fardhu kifayah mengurus jenazah seorang warga yang meninggal. 

Sekretaris DPC PKS Sekupang Ozfikar Putra sore itu mendapat telepon dari warga Kibing yang mengabarkan meninggalnya seorang ibu bernama Sumarni binti Wagiman dan membutuhkan bantuan untuk mengurus jenazah almarhumah. 

Wilayah warga yang meninggal tersebut masuk kecamatan lain dan Ozzy, panggilan akrabnya, langsung menghubungi PKS Batu Aji meneruskan permintaan warga yang menelepon. Namun PKS Sekupang dipersilakan untuk merespons karena wilayah tersebut juga dekat dengan Sekupang. Ozzy pun menghubungi Ketua RKI Sekupang, Russinta Yuliati. 

“Dapat telepon dari warga Kibing, ada ibu-ibu yang meninggal dan meminta PKS untuk mengurus jenazahnya, mereka tak tahu mau menghubungi siapa,” ujar Ozzy ke Yuli melalui sambungan telepon seluler. 

Mereka melakukan koordinasi, lalu Tim Janaiz PKS Sekupang bersama Ketua RKI dan Ketua DPC PKS Sekupang Sulaiman berangkat ke lokasi pukul 17.00 WIB dan siap melaksanakan pengurusan jenazah mulai dari memandikan, mengafani, menyalatkan, dan memakamkan jenazah.

“Insya Allah PKS akan selalu siap siaga dalam melayani kebutuhan rakyat, silakan hubungi kami dan mari bergabung dengan PKS,” Kata Sulaiman. 

“Alhamdulillah, PKS dipercaya dan dapat diandalkan dalam melayani rakyat menuju akhirat,” tambah Yuli. 

Tim Janaiz PKS Sekupang bersama warga setempat pun mengantarkan jenazah almarhumah ke pemakaman dan pukul 21.30 WIB baru selesai.
  • 0 Comments


BATAM (14/9) -- Pemerintah Kota (Pemko) Batam telah menyampaikan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) APBD Kota Batam tahun 2022 sebesar Rp3,369 triliun. Angka tersebut naik sebesar Rp508 miliar dibandingkan APBD Kota Batam tahun 2021 yang sebesar Rp2,860 triliun.

Mencermati penyampaian APBD tersebut, Fraksi PKS DPRD Batam menyampaikan pandangannya dalam Rapat Paripurna DPRD Batam tentang Pemandangan Umum Fraksi atas Ranperda APBD 2022 di Ruang Paripurna DPRD Batam, Senin (13/9/2021).

Juru Bicara Fraksi PKS DPRD Batam Muhammad Mustofa mengatakan, Fraksi PKS mengingatkan Pemko Batam khususnya Organisasi Perangkat Daerah (OPD) atau dinas penghasil agar bisa komitmen dan terus bekerja keras dalam upaya merealisasikan target pendapatan daerah tersebut. 

"Termasuk penambahan wajib pajak baru setiap tahun sejumlah 500 wajib pajak dan digitalisasi berbagai sarana pendapatan daerah," kata Mustofa.

Selanjutnya, kata dia, asumsi pertumbuhan ekonomi yang telah disepakati pada tahun 2022 adalah sebesar 4,7%-5,25%. Dengan demikian berbagai program atau kegiatan yang terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi dan upaya menekan laju inflasi harus menjadi perhatian serius Pemko Batam.

"Kemudian, guna mendukung optimalisasi pergerakan ekonomi dan berdampak pada pertumbuhan ekonomi, maka perlu dipastikan belanja daerah pemerintah untuk diefektifkan dan dipastikan berjalan dengan baik melalui berbagai program dan kegiatan juga proyek yang berkaitan langsung dengan masyarakat dan pergerakan perekonomian Kota Batam," jelasnya.

Fraksi PKS juga mengimbau pemerintah daerah agar mengikuti Permendagri tentang Pedoman Penyusunan APBD Tahun 2022 yakni Permendagri Nomor 27 Tahun 2021. "Maka dalam penyusunan struktur APBD dan pengalokasian anggaran berpedoman dan mengacu pada Permendagri tersebut," katanya.

Adapun yang terdapat dalam peraturan tersebut seperti memberikan perhatian dalam penanganan Pandemi Covid-19 dan dampaknya, yakni pada pasal 5 ayat (2) Permendagri No 27 tahun 2021.

Dukungan program pemulihan ekonomi daerah terkait dengan percepatan penyediaan sarana prasarana layanan publik dan ekonomi untuk meningkatkan kesempatan kerja, mengurangi kemiskinan, dan mengurangi kesenjangan penyediaan layanan publik.

Selanjutnya perlindungan sosial dan pemberdayaan ekonomi masyarakat, dukungan pelaksanaan vaksinasi Covid-19, dukungan kelurahan dalam penanganan Pandemi Covid-19 untuk pos komando tingkat kelurahan.

"Dan insentif tenaga kesehatan dalam rangka untuk penanganan Pandemi Covid-19 serta belanja kesehatan lainnya sesuai kegiatan prioritas yang ditetapkan oleh pemerintah pusat," ujar Anggota Komisi IV ini.

Sebelumnya, Wali Kota Batam Muhammad Rudi menyampaikan rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2022. Sesuai rancangan itu, APBD Batam 2022 sebesar Rp3.453.989.367.124.

Masih kata Rudi, pihaknya menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Badan Anggaran DPRD Kota Batam yang telah bekerja keras dalam pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran sementara Tahun Anggaran 2022 sehingga dapat disepakati pada tanggal 13 Agustus 2021 yang menjadi dasar penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD Kota Batam Tahun Anggaran 2022.

"APBD 2022 mengalami peningkatan sebesar Rp485.415.309.055 atau naik 16 persen dibandingkan dengan APBD Kota Batam Tahun Anggaran 2021 sebesar Rp2.968.574.058.069," kata Rudi dalam Rapat Paripurna di DPRD Batam, Jumat (10/9/2021).

"Penjelasan secara rinci mengenai rencana penerimaan pendapatan, rencana belanja dan pembiayaan daerah Kota Batam Tahun Anggaran 2022 dapat dilihat dalam buku Rancangan Peraturan Daerah Kota Batam tentang Rancangan APBD Kota Batam Tahun Anggaran 2022 dan buku Nota Keuangan Tahun Anggaran 2022," tutup Rudi.
  • 0 Comments
BATAM CANTER (14/9) -- Rumah Keluarga Indonesia (RKI) Batam Kota hadiri Arisan PKK di Fasum Perumahan Bukit Airis, Kelurahan Belian, Kecamatan Batam Kota, Kota Batam untuk memberikan pelatihan membuat roti sobek kentang, Ahad sore (12/9/2021). 

Tim RKI yang terdiri dari Onik Ismiati dan Widya datang memenuhi undangan dari Ketua PKK RT 002 RW 014 Kelurahan Belian, Yayuk Bisria. 

Acara dibuka oleh Yayuk yang menyampaikan kegiatan PKK sebulan kedepan, kepada 14 anggota yang hadir sore itu dan memberi kesempatan Tim RKI Batam Kota untuk berkenalan dan berbagi ilmu perkuean. 

Widya mengawali dengan memperkenalkan progam-progam RKI. "RKI memiliki banyak program yang bermanfaat untuk masyarakat, tidak hanya pos ekonomi tapi juga pelatihan-pelatihan yang lain, contohnya pelatihan fardhu kifayah kepada ibu-ibu yang belum bisa dan mau belajar, kami siap memberikan pelatihan."

Onik yang memandu kelas pelatihan membuat roti sobek kentang dengan telaten mengenalkan bahan apa saja yang dipakai, mengajarkan bagaimana cara membuat adonan agar mengembang sempurna dengan pemilihan bahan yang berkualitas, dan cara menguleni adonan yang benar. 

"Setiap bahan yang digunakan kita pilih yang kualitasnya bagus dan sesuai dengan kebutuhan dari olahan yang akan kita buat," kata Onik. 

Ibu-ibu Anggota PKK Bukit Airis bersemangat dan antusias mengikuti panduan yang disampaikan Onik dari RKI Batam Kota. Salah satu peserta, Dewi yang selama ini berjualan kue merasakan bertambahnya pengetahuan dan membantu meningkatkan penjualannya. 

"Saya merasa terbantu dengan adanya pelatihan ini, banyak manfaat untuk meningkatkan kualitas produk  jualan saya," sebut Dewi. 

Sambil menunggu loyang terakhir dari roti sobek kentang matang di dalam oven, mereka mengocok dan mencabut gulungan kertas arisan. Ada sepapan telur yang disediakan bagi anggota PKK Bukit Airis yang mendapat arisan hari itu.

  • 0 Comments
SAGULUNG (13/9) - Warga Tembesi Lestari RT03  dan Majelis Taklim Muslimah belajar thaharah (bersuci dalam Islam) bersama Partai Keadilan Sejahtera (PKS) melalui Rumah Keluarga Indonesia (RKI) Kelurahan Tembesi di rumah salah satu warga, Ahad (12/9/2021), untuk mengulang kembali tata cara bersuci agar ibadah menjadi sempurna.

Kajian tersebut disampaikan oleh perwakilan Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) PKS Kota Batam Juwita Purnamasari dan dihadiri 28 orang dari berbagai macam profesi. Di antaranya, pekerja kebun, pedagang, dan ibu rumah tangga serta lainnya. 

Kajian diawali dengan sesi tanya jawab sekitar thaharah. Para peserta antusias mengikuti kegiatan ini meskipun masih ada peserta yang malu-malu untuk menjawab pertanyaan dari pemateri. Peserta yang mampu menjawab juga diberikan door prize oleh panitia.

"Ibu-ibu ini sebenarnya sudah banyak praktek bersuci sehari-hari, hanya secara teori ibu-ibu belum bisa mengungkapkan dan masih malu, Bu Ustadzah," ujar Hanifah, Ketua Taklim di sela-sela menunggu jawaban dari peserta atas pertanyaan yang disampaikan pemateri.

Juwita Purnamasari menyampaikan bahwa najis terbagi di dalam tiga jenis yaitu najis ringan, najis sedang, dan najis berat. 

"Setiap najis harus dibersihkan atau disucikan dengan cara yang benar. Dengan majelis ini kita sama-sama mengulang kembali pelajaran tentang bersuci," kata Juwita.

Selain kajian, RKI Tembesi juga membuka lapak pakaian layak pakai (palapa) dengan harga terjangkau dengan kualitas baik. Kemudian ada juga bazar dengan dagangan dari pelaku UMKM setempat.

  • 0 Comments
SAGULUNG (12/9) - Rumah Keluarga Indonesia (RKI) Tembesi hadiri kajian terapi Qur'an di Majelis Taklim Al-Muslimah, Masjid Syahrom Badawi Perumahan Rexvin Boulevard, Kelurahan Tembesi, Kecamatan Sagulung, Ahad (12/9/2021) sore. Sebanyak 32 jemaah ingin memahami manfaat terapi Qur'an dan praktiknya.

Materi kajian disampaikan oleh Ketua RKI Tembesi, Tut Wuri Handayani. Ia mengatakan, setiap orang (muslim) dituntunkan membaca doa sebelum melakukan aktivitas. Hal ini untuk mencegah masuknya jin ke dalam tubuh manusia, salah satu contohnya adalah membaca doa ketika masuk ke kamar mandi.

"Akibatnya apa jika tidak membaca doa? Menjadikan seseorang merasa malas dalam beribadah misalnya. Maka dari itu kita perlu melakukan terapi Qur'an," kata wanita yang akrab disapa Ummu Yazid ini.

Terapi Qur'an, kata dia, bisa diterapkan untuk diri sendiri dan keluarga agar terhindar dari jin yang ingin masuk ke dalam tubuh. "Terapi yang paling mudah adalah membacakan surat Al-Fatihah pada air galon sebelum meminumnya."

Sementara itu salah satu peserta, Susilawati merasa senang dan mengapresiasi kegiatan tersebut dan berharap kajian-kajian yang dilakukan oleh RKI Tembesi di perumahannya terus berkelanjutan.

"RKI jangan kapok datang ke majelis taklim kami lagi ya," kata Susilawati.
  • 0 Comments
BENGKONG (13/9) -- Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga Dewan Pengurus Cabang Partai Keadlian Sejahtera (BPKK DPC PKS) Bengkong melalui Rumah Keluarga Indonesia (RKI) terus melakukan edukasi kepada ibu-ibu agar dapat terus berkarya, salah satunya dalam hal kuliner. 

Ketua RKI Bengkong, Siti Barokah memimpin demo masak dan pelatihan membuat kue badak berendam, Ahad (12/9/2021) di rumah Isnaeni Sutanti, Kavling Harapan Jaya, Bengkong Sadai. 

Pelatihan ini bermula karena ibu-ibu di RT 007 RW 013 Bengkong Sadai penasaran seperti apa kue badak berendam itu. 

Siti Baraokah menjelaskan, kue badak berendam merupakan kue khas Melayu yang berbentuk lucu, ada bulatannya yang menyerupai bola-bola dan berwarna-warni. 

Ia lalu mempraktikkan cara membuat kue yang berbahan adonan tepung ketan, tepung sagu, sedikit air kapur sirih, ditambah santan kelapa, dan daun pandan.

Dan rupanya warga sangat antusias untuk mengikuti. Dilla, salah seorang peserta berkata, “Saya sangat senang dengan pelatihan ini. Saya berharap pelatihan dapat dilakukan lagi di bulan depan. Kalau hasilnya bagus, maka saya dapat menjualnya untuk membantu ekonomi keluarga.”

Isnaeni Sutanti sebagai tuan rumah pun ikut memberi komentar, "Saya berharap kedepannya pelatihan seperti ini dapat diikuti oleh lebih banyak ibu-ibu warga setempat.”
  • 0 Comments
Rumah Keluarga Indonesia (RKI) Belakang Padang di Kota Batam memang rutin berbagi dalam kegiatan Jumat Berkah. Kegiatan ini biasanya dilakukan oleh Ketua RKI Belakang Padang yaitu Maryani, Ketua DPC PKS Belakang Padang yaitu M Kadri SHI MH, dan Anggota DPRD Kota Batam yaitu Amri SE. 

Di tengah kesibukan dan jadwal yang padat, mereka menyempatkan satu waktu dalam satu pekan yaitu di pagi hari Jumat dengan menyusuri jalan di mana ada warga yang menjadi sasaran pembagian sarapan. 

Bila Jumat sebelumnya mereka membagikan sarapan ke petugas kebersihan di jalan, Jumat Berkah tanggal 10 September 2021 kemarin mereka membagikan 60 kotak nasi lemak--menu sarapan khas Melayu--di sekitar pasar di Kelurahan Tanjung Sari, masyarakat setempat menyebutnya sebagai pasar belakang padang. 

Mereka bertiga turun ke jalan membagikan sarapan kepada penarik becak, ojek pangkalan, dan pekerja jalan yang kebetulan sedang ada pengerjaan pelebaran jalan. 

Pak Amri dan Bu Maryani yang ternyata suami-istri berjalan beriringan membawa kantong berisi nasi lemak, sementara Ustadz Kadri menenteng air mineral. 

Pak Amri yang Anggota Komisi III DPRD Kota Batam asal kecamatan kepulauan, Belakang Padang, sedikit pun tidak canggung melakukan aksi ini, menyusuri jalan umum dan menemui para pekerja yang aktivitas mencari nafkahnya terganggu sejak pandemi Covid-19 setahun setengah ini, dan membagikan sarapan. 

Yang dilakukan bersama istrinya yang juga Ketua RKI Belakang Padang dan Ketua DPC PKS Belakang Padang ia sebut sebagai khidmat dan pelayanan, sebagaimana tagline PKS sebagai pelayan rakyat. 

"Alhamdulillah, inilah ujud PKS dalam berkhidmat untuk rakyat," ujar Pak Amri saat ditanya warga yang menemuinya ketika membagikan sarapan.

Para penerima sarapan di sekitar pasar pada Jumat pagi itu juga sangat senang dengan adanya sarapan gratis dari PKS. Wajah bersinar dan senyum mengembang pun muncul dari balik topi mereka. 

"Kami sangat berterima kasih atas kepedulian PKS terhadap masyarakat yang di bawah," kalimat yang terdengar dari salah satu penarik becak, sementara yang lain juga mengucapkan rasa terima kasihnya.
  • 0 Comments
SEI BEDUK (8/9) -- Anggota DPRD Kota Batam dari PKS, Mochamat Mustofa menyatakan untuk membuat perbaikan di tengah masyarakat maka harus ada kolaborasi antara wakil rakyat dengan perangkat masyarakat. 

"Wakil rakyat dan perangkat harus kolaborasi," ungkap Mustofa saat Diskusi Kopi Malam (Diskoma) dengan Perangkat RT dan RW pada Selasa (7/9/2021) di Fasum Perumahan GMP Blok G, Duriangkang, Sungai Beduk. 

Mustofa menjelaskan aspirasi warga harus tetap dikawal oleh perangkat di musrenbang (musyawarah perencanaan pembangunan). Setidaknya harus bisa mengawal sampai masuk Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). Menurutnya jika aspirasi sudah diinput di "bank data", maka akan lebih mudah untuk mengegolkan harapan masyarakat. 

Anggota Komisi IV DPRD Kota Batam ini lebih jauh menjelaskan, tanggung jawab kemajuan lingkungan tidak hanya ada di pundak anggota dewan namun juga pada peran perangkat masyarakat dan pejabat pemerintahan setempat. 

"Tanggung jawab kemajuan selain anggota dewan juga keterlibatan perangkat sangat penting, termasuk pejabat seperti lurah dan camat," tambahnya. 

Mustofa mengingatkan aspirasi tidak hanya terbatas pada masalah insfrastruktur, karena di luar dari persoalan pembangunan juga masih banyak, seperti bantuan BPJS bagi masyarakat tidak mampu. 

Diskoma berjalan hangat, seluruh RT di RW O01 Duriangkang menyampaikan aspirasinya yang berkenaan dengan infrastruktur maupun lainnya. 

Perangkat menyambut baik pertemuan ini dan berharap menjadi pertemuan yang berkala secara permanen.(isy)
  • 0 Comments
BATAM (7/9) -- Sekretaris Komisi IV DPRD Provinsi Kepri, Muhamamd Syahid Ridho memiliki fokus untuk menjaring aspirasi masyarakat yang berada di hinterland (daerah pesisir) Kota Batam, khususnya yang berada di Kecamatan Belakang Padang. Menurutnya, ia menampung banyak keluhan masyarakat terkait kesenjangan pembangunan di daerah hinterland.

“Pada reses kedua ini, saya memilih fokus untuk turun ke daerah-daerah hinterland atau daerah pesisir yang berada di Kecamatan Belakang Padang. Mulai dari Pulau Kasu sampai ke Pulau Terung yang berada di Kecamatan Belakang Padang,” ujar Syahid Ridho, Rabu (1/9). 

Politisi PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Provinsi Kepri dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kepri V Batam (Kecamatan Sekupang, Kecamatan Batuaji, Kecamatan Sagulung, dan Kecamatan Belakang Padang). Mengawali reses kedua pada masa sidang kedua ini, ia menyambangi masyarakat yang ada di Pulau Kasu dan Pulau Terung. Disebutkannya, keluhan masyarakat di sana pada umumnya adalah terkait perhatian pemerintah daerah terkait pembangunan infrastruktur yang masih minim.

“Saya sudah turun di Pulau Kasu dan Pulau Terung akhir pekan kemarin. Memang pada umumnya mereka menyoroti terkait minimnya pembangunan infrastruktur dari pemerintah daerah,” jelasnya.

Persoalan yang kedua adalah masalah pemberdayaan masyarakat, karena sebagian besar masyarakat disana berprofesi sebagai nelayan. Sehingga harus ada perhatian, karena mindset para nelayan pekerjaan tersebut tidak menjamin kesejahteraan hidup. Sehingga generasi-generasi penerus mereka lebih memilih untuk mencari pekerjaan lain. Padahal Provinsi Kepri adalah daerah kepulauan yang kaya akan sumber daya alam.

“Mindset seperti ini tentu harus kita rubah, bahwa pekerjaan sebagai nelayan bisa sejahtera. Tentunya perlu ada pembinaan secara berkelanjutan dan memberikan dukungan berupa kebutuhan pendukung bagi peningkatan usaha para nelayan,” jelasnya lagi.

Ditegaskannya, khusus mengenai keluhan para nelayan ini, ia juga akan menyampaikan kepada Pemerintah Provinsi Kepri melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kepri yang menjadi leading sektor di bidang kelautan dan perikanan. Diakuinya, memang secara spesifik tugasnya di Komisi I DPRD Provinsi Kepri adalah Hukum dan Pemerintahan. Namun jika berkaitan dengan reses semua harus ditampung.

Masalah lain, yang juga harus mendapatkan atensi adalah mengenai ketersediaan energi listrik di pulau-pulau. Karena banyak pulau di wilayah Kecamatan Belakang Padang masih dikelola swadaya. Pemerintah Provinsi Kepri melalui Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memang sudah memberikan bantuan Generator Set (Genset) untuk sejumlah Pulau di Kecamatan Belakang Padang. Namun masih banyak kendala, sehingga menyebabkan pengelolaan menjadi tidak optimal.

“Masyarakat berharap, penyediaan listrik ini dilayani langsung oleh bright PLN Batam. Mengenai masalah ini, saya juga akan sampaikan ke Dinas ESDM Provinsi Kepri, sehingga bisa ditindaklanjuti ke bright PLN Batam. Karena kewenangan soal kelistrikan berada di Provinsi,” paparnya.

Ditambahkannya, persoalan ketika pandemi adalah di bidang jaringan komunikasi. Karena disaat pandemi Covid-19 ini adik-adik pelajar yang bersekolah di hinterlad tidak bisa belajar secara daring. Hal itu disebabkan sejumlah pulau masih blank spot. Ia berharap, pandemi Covid-19 menjadi pelecut bagi pemerintah daerah untuk mempercepat pembangunan infrastruktur di bidang teknologi informasi untuk hinterland.

“Persoalan keempat adalah masyarakat meminta adanya transportasi laut di bidang kesehatan. Sehingga ketika terjadi urgensi atau perlu rujukan bisa segera dimanfaatkan masyarakat. Karena yang namanya di pulau pelayanan kesehatan yang tersedia hanya Pustu (Puskesmas Pembantu) atau bidan,” tutupnya.

Sumber: batampos.id
  • 0 Comments
BATAM CENTER (7/9) - Wakil Ketua II DPRD Provinsi Kepri Raden Hari Tjahyono tanggap mendengar masukan dan aspirasi warga Perumahan Gardan Raya, Belian, Batam Kota di hari terakhir resesnya, Ahad (5/9/2021). 

Kepada Anggota Fraksi PKS itu, Ketua RW 053 Sukani menyampaikan keluhan belum adanya taman bermain anak. "Anak-anak kami tidak mempunyai tempat bermain yang layak di lingkungan sini, karena tidak ada fasilitas untuk bermain."

Tidak hanya di Gardan Raya, saat ini di perumahan-perumahan masih sangat minim tempat bermain untuk anak, membuat para orang tua agak susah mengawasi anak saat bermain di luar rumah. 

Perwakilan warga ini juga mengeluhkan masalah air yang mengalir hanya malam hari. "Air di perumahan kami hanya keluar pada malam hari dan pukul enam pagi sudah mati."

Raden Hari menampung keluhan dan mengatakan serius membawanya dalam pembahasan di DPRD dan melakukan koordinasi dengan pihak terkait. 

"Saya akan terus membantu advokasi untuk pembangunan fasilitas taman bermain anak baik lewat jalur kota maupun provinsi agar anak-anak bisa dapat bermain dengan nyaman dan aman di lingkungannya sendiri," ujar Raden Hari. 

"Untuk permasalahan air saya akan terus melakukan koordinasi dengan pihak terkait khususnya BP Batam yang mengelola air di Kota Batam," sambung Anggota DPRD Provinsi Kepri. 

Reses ini juga dihadiri Ketua DPC PKS Batam Kota Miswanto, Sekretaris Supin Yuliadi, serta Ketua DPRa Belian Jama'in Lukman.

Miswanto menyampaikan, warga bisa berkolaborasi dan bekerja sama dalam pelayanan masyarakat dengan DPC PKS Batam Kota, misalnya pemeriksaan kesehatan, kegiatan majelis taklim, PKK, maupun yang lainnya.

Jajaran DPC PKS Batam Kota dan Raden Hari menyempatkan duduk-duduk berbincang santai dengan warga sebelum meninggalkan tempat acara.(pin/rf)
  • 0 Comments
Ahad sore 5 September 2021 itu Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kecamatan Batu Aji, Kota Batam adakan tasyakuran atas peresmian sekretariatnya. Tasyakuran diadakan di halaman depan sekretariat yang merupakan fasilitas umum (Fasum) dengan mengundang Ketua RW sekelurahan warga sekitar perumahan. 

Antusiasme masyarakat terhadap acara-acara PKS selalu tinggi namun jumlah undangan dibatasi oleh protokol kesehatan masa pandemi sehingga tasyakuran yang bersamaan dengan kegiatan reses Yusuf sebagai Anggota DPRD Provinsi Kepri ini tidak bisa memenuhi keinginan tersebut, tapi mengapa di meja penerima tamu tersedia tumpeng besar beserta snack dan nasi kotak sangat banyak? 

Panitia seksi konsumsi yang selalu diisi oleh emak-emak yang tergabung dalam Rumah Keluarga Indonesia (RKI) rupanya tak ingin kekecewaan warga terus berlanjut. Emak-emak RKI ini menyiapkan tumpeng nasi kuning untuk seremoni peresmian beserta snack dan nasi kotak yang banyak sehingga hampir dua kali lipat jumlah undangan dan panitia acara. 

Tasyakuran ini ditandai dengan membuka plang nama DPC PKS Batu Aji oleh Ketua DPD PKS Kota Batam Yusuf dengan sekretarisnya Warya Burhanuddin, dilanjutkan pemotongan tumpeng dan diserahkan kepada Ketua DPC PKS Batu Aji yaitu Sunaryo. 

Rangkaian acara berjalan lancar, sambutan dari Pengurus RW pun hangat, berakhir dengan foto bersama lalu semua undangan kembali ke rumah masing-masing dengan membawa tentengan snack dan nasi kotak. 

Tinggallah panitia bapak-bapak yang berberes menumpuk kursi dan merapikan semua perlengkapan acara. Emak-emak RKI Seksi Konsumsi tak kalah sibuknya, mereka berpasangan menggotong kantong berisi nasi kotak dan membagikannya ke warga Perumahan Muka Kuning Indah I tempat Sekretariat DPC PKS Batu Aji berada. 

Dengan wajah-wajah berhias senyum manis mereka menyampaikan nasi kotak tasyakuran sembari mengatakan, "Ibu, mohon diterima ini syukuran dari PKS Batu Aji, mohon maaf tadi jumlah undangannya dibatasi."

Warga perumahan yang menerima nasi tasyakuran PKS tak kalah bergembira, mereka senang dengan acara PKS. Meski tak bisa mengikuti dari dekat mereka menyaksikan acara PKS dari jauh di teras rumah.

  • 0 Comments
1 Aksi Buruh 22 Aleg Bicara 2 Artikel 14 Caleg 118 Daerah 1 Daftar PKS 5 Dr Salim 3 Dr Salim Segaf 1 Dr Salim Segaf Al-Jufri 1 Erupsi Semeru 1 Fraksi 51 Fraksi PKS 10 Fraksi PKS Batam 3 Fraksi PKS Kepri 1 Gunung Semeru 1 Harganas 2022 2 Hari Ayah 2021 12 Hari Ibu 2021 6 Hari Kartini 34 Hukum 21 Kajian 1 Kajian Pelayanan PKS 14 Kajian RKI 8 Keluarga 4 Kisah 1 Kisah PKS 14 Kisah RKI 1 Kitab Kuning 1 KSN 46 Layani Rakyat 5 Milad PKS 20 3 Muswil 327 Nasional 25 Opini 1 Peduli 1 Peduli Buruh 1 Peduli Nelayan 1 Pelatihan 44 Pelayanan PKS 97 Pemilu 4 Pemilu 2024 7 Pemira 1 Petani 23 Pilkada 68 Pilpres 464 PKS 2 PKS Batam 2 PKS Bela Ulama 1 PKS BelaUMKM 1 PKS Berbagi 1 PKS Dukung UMKM 1 PKS Kepri 20 PKS Layani Rakyat 7 PKS Muda 1 PKS Muda Batam 1 PKS Peduli 1 PKS Pelayan dan 133 PKS Pelayan Rakyat 1 PKS Politik 36 PKS Transformasi dan Kolaborasi 292 Politik 1 Politik Pelayanan PKS 2 Politik Top News 1 Rakerda PKS 1 Rakerwil PKS 1 Rakerwil PKS Kepri 23 Ramadhan 1443H 3 Ramadhan 1444H 6 Rekrutmen PKS 64 RKI 3 RKI PKS 2 RKI PKS Batam 1 Rumah Keluarga Agar 74 Rumah Keluarga Indonesia 3 Salim Segaf 4 Salim Segaf Al-Jufri 1 Salim Segaf di Kepri 1 Semeru 1 Senam Nusantara 30 Seputar Kepri 13 Taujih 1 Tolak RUU IKN 1 Top Nesws 957 Top News 1 Top News Pelayanan PKS 1 Ulama 1 UMKM Batam 1 UMKM Batam Maju 1 UMKM Maju 1 UMKM PKS

Where we are now

o

About me

a


Janice

"The most important thing is to enjoy your life — to be happy — it’s all that matters.”


Follow Us

  • bloglovin
  • pinterest
  • instagram
  • facebook
  • Instagram

Banner spot

recent posts

Labels

Aksi Buruh Aleg Bicara Artikel Caleg Daerah Daftar PKS Dr Salim Dr Salim Segaf Dr Salim Segaf Al-Jufri Erupsi Semeru Fraksi Fraksi PKS Fraksi PKS Batam Fraksi PKS Kepri Gunung Semeru Harganas 2022 Hari Ayah 2021 Hari Ibu 2021 Hari Kartini Hukum Kajian Kajian Pelayanan PKS Kajian RKI Keluarga Kisah Kisah PKS Kisah RKI Kitab Kuning KSN Layani Rakyat Milad PKS 20 Muswil Nasional Opini Peduli Peduli Buruh Peduli Nelayan Pelatihan Pelayanan PKS Pemilu Pemilu 2024 Pemira Petani Pilkada Pilpres PKS PKS Batam PKS Bela Ulama PKS BelaUMKM PKS Berbagi PKS Dukung UMKM PKS Kepri PKS Layani Rakyat PKS Muda PKS Muda Batam PKS Peduli PKS Pelayan dan PKS Pelayan Rakyat PKS Politik PKS Transformasi dan Kolaborasi Politik Politik Pelayanan PKS Politik Top News Rakerda PKS Rakerwil PKS Rakerwil PKS Kepri Ramadhan 1443H Ramadhan 1444H Rekrutmen PKS RKI RKI PKS RKI PKS Batam Rumah Keluarga Agar Rumah Keluarga Indonesia Salim Segaf Salim Segaf Al-Jufri Salim Segaf di Kepri Semeru Senam Nusantara Seputar Kepri Taujih Tolak RUU IKN Top Nesws Top News Top News Pelayanan PKS Ulama UMKM Batam UMKM Batam Maju UMKM Maju UMKM PKS
Powered by Blogger.

MKRdezign

Archive

  • ►  2022 (177)
    • ►  July (2)
    • ►  June (31)
    • ►  May (18)
    • ►  April (34)
    • ►  March (42)
    • ►  February (29)
    • ►  January (21)
  • ▼  2021 (298)
    • ►  December (41)
    • ►  November (49)
    • ►  October (33)
    • ▼  September (34)
      • Bantuan Balita Patah Tulang di Kamboja Terus Menga...
      • Senang Dikunjungi RKI, Jamaah Jumat Berkah Ini Min...
      • RKI Sagulung Serahkan Donasi untuk Balita Patah Tu...
      • Wanita Yang Dirindukan Surga bersama RKI di Taklim...
      • Pelatihan Janaiz di Majelis Taklim Sei Harapan ber...
      • Dua Anggota Dewan PKS Fasilitasi Vaksinasi Dosis 1...
      • Anggota Madya Dilantik, Siap Menjadi Pendukung Uta...
      • Fraksi PKS Batam: Jangan Ada Kesenjangan Nelayan d...
      • RKI Belakang Padang Berbagi Sarapan dengan Susuri ...
      • Taklim Perdana Bandara Mas, Wakil Ketua DPC PKS Ba...
      • Pengungsi Afghanistan Demo, Ketua Fraksi PKS Batam...
      • Diisi Kajian, Jamaah Taklim Minta Belajar Al-Qur'a...
      • Alhamdulillah Tanjung Uma Akan Bebas PL Perusahaan...
      • Ustadz Abu Syahid Diserang OTK, Ketua DPD PKS Bata...
      • Problematika yang Dihadapi Umat Islam Saat Ini
      • RKI Membangun Keluarga Tangguh di Majelis Taklim B...
      • Kepemimpinan Menurut Pandangan Ketua DPD PKS Batam
      • Membangun Kekuatan Budaya Melayu-PKS, Hardi S Hood...
      • Jumat Berbagi, RKI Sekupang Sapa Pekerja Pinggir J...
      • Tim Janaiz PKS Sekupang Sigap Layani Warga Lintas ...
      • Tingginya Target Pendapatan Daerah 2022, Ini Panda...
      • Kelas Roti Sobek Kentang RKI Batam Kota Masuk di P...
      • Warga Tembesi Lestari Antusias Belajar Thaharah Be...
      • RKI Tembesi Ulas Manfaat Terapi Qur'an di Taklim R...
      • Ibu-ibu Bengkong Sadai Penasaran dengan Kue Badak ...
      • Ketua RKI, Ketua DPC, dan Anggota Dewan dari PKS I...
      • Diskoma PKS: Wakil Rakyat dan Perangkat Harus Kola...
      • Minim Infrastruktur, Hinterland Belakang Padang Ja...
      • Anggota Fraksi PKS Datang, Warga Gardan Raya Minta...
      • Tasyakuran Dibatasi Protokol Kesehatan, Emak-emak ...
      • Warga Bengkong Terima Bantuan setelah Ikut Senam P...
      • Kantor PKS di Perumahan Warga, Warya Burhanuddin: ...
      • Resmikan Kantor, PKS Batu Aji Bagikan Sembako ke W...
      • PKS Dukung Upaya Memutus Rantai Pandemi, Yusuf Fas...
    • ►  August (24)
    • ►  July (18)
    • ►  June (25)
    • ►  May (14)
    • ►  April (19)
    • ►  March (7)
    • ►  February (27)
    • ►  January (7)
  • ►  2020 (10)
    • ►  December (4)
    • ►  March (2)
    • ►  January (4)
  • ►  2019 (39)
    • ►  December (12)
    • ►  November (5)
    • ►  October (4)
    • ►  September (8)
    • ►  August (2)
    • ►  July (2)
    • ►  May (2)
    • ►  April (3)
    • ►  January (1)
  • ►  2018 (57)
    • ►  December (4)
    • ►  November (5)
    • ►  October (9)
    • ►  September (11)
    • ►  August (3)
    • ►  July (3)
    • ►  April (6)
    • ►  March (4)
    • ►  February (6)
    • ►  January (6)
  • ►  2017 (118)
    • ►  December (5)
    • ►  November (8)
    • ►  October (19)
    • ►  September (14)
    • ►  August (11)
    • ►  July (13)
    • ►  June (3)
    • ►  May (4)
    • ►  April (15)
    • ►  March (17)
    • ►  February (7)
    • ►  January (2)
  • ►  2016 (142)
    • ►  December (6)
    • ►  November (4)
    • ►  October (1)
    • ►  September (8)
    • ►  August (7)
    • ►  July (5)
    • ►  June (2)
    • ►  May (5)
    • ►  April (26)
    • ►  March (21)
    • ►  February (27)
    • ►  January (30)
  • ►  2015 (144)
    • ►  December (36)
    • ►  November (21)
    • ►  October (8)
    • ►  September (1)
    • ►  June (9)
    • ►  May (13)
    • ►  April (18)
    • ►  March (17)
    • ►  February (10)
    • ►  January (11)
  • ►  2014 (603)
    • ►  December (17)
    • ►  November (22)
    • ►  October (3)
    • ►  September (22)
    • ►  July (12)
    • ►  June (65)
    • ►  May (41)
    • ►  April (37)
    • ►  March (135)
    • ►  February (77)
    • ►  January (172)
  • ►  2013 (65)
    • ►  December (52)
    • ►  November (13)
  • ►  2001 (1)
    • ►  June (1)

Technology

Breaking News

Populars

  • Raden Hari Tjahyono Pimpin PKS Kepri
    PKS Kepri - Dewan Pengurus Wilayah Partai Keadilan Sejahtera (DPW PKS) Kepulauan Riau mengalami perubahan struktur. Raden Hari Tjahyono yan...
  • Fahri : KPK Inginkan Seluruh Aturan Hukum Harus Sama Dengan Pikiran dan Intepretasinya
    PKS Kepri - Tekanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kepada Pemerintah agar menarik RUU KUHAP dan KUHP adalah melambangkan puncak kekaca...
  • PKS Akan Ambil Langkah Konstitusional Terkait Kenaikan Harga BBM
    PKS Kepri -  Fraksi PKS memastikan akan menggunakan hak konstitusionalnya, menyusul penaikan harga BBM bersubsidi oleh pemerintah. Menurut ...
  • Kader Solid Siap Memikul Tugas Berat
      Ketua DPD PKS Kota Batam / Syaifudin fauzi PKS Kepri -Ketua DPD PKS Kota Batam, Syaifudin Fauzi menyatakan kesolidan kader adalah modal t...
  • PKS Duga Ada Kepentingan Ekonomi Politik Dibalik Impor Beras
    PKS Kepri -  Ketua Komisi Pertanian Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR-RI Habib Nabiel Al Musawa menduga, adanya kepentingan ekonom...
  • Diprediksi Hanya Mampu Usung Cawapres, Ini Jawaban PKS
    Ketua DPP PKS Bidang Humas Mardani Ali Sera Koordinator Sinergi Masyarakat untuk Demokrasi Indonesia (Sigma) Said Salahuddin melalui media ...
  • Ketua PKS Kepri : Peran Ibu itu Luar Biasa
    Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kepulauan Riau (Kepri), Abdul Rahman, Lc menyatakan peranan ibu luar bi...
  • Pilkada Batam : Berduet dengan Demokrat atau PDIP, PKS Optimis Menang
    PKS Kepri -  Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah menyiapkan dua figur dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) Batam, yakni Ria Saptarika ...
  • Anis Matta : Jawab Kritikan dengan Senyum dan Kerja Nyata
    PKS Kepri -  Bagi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kursi Presiden atau anggota Legislatif bukanlah tujuan. Hal ini dikatakan oleh Presiden P...
  • Penanganan LGBT Dibahas di Rakorwil PKS Kepri
    Raden Hari Tjahyono, Ketua DPW PKS Kepri / Foto: Zuren PKS Kepri - DPW PKS Kepulauan Riau akan menggelar Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil...

Main Tags

  • Aksi Buruh (1)
  • Aleg Bicara (22)
  • Artikel (2)
  • Caleg (14)
  • Daerah (118)
  • Daftar PKS (1)
  • Dr Salim (5)
  • Dr Salim Segaf (3)
  • Dr Salim Segaf Al-Jufri (1)
  • Erupsi Semeru (1)
  • Fraksi (1)
  • Fraksi PKS (51)
  • Fraksi PKS Batam (10)
  • Fraksi PKS Kepri (3)
  • Gunung Semeru (1)
  • Harganas 2022 (1)
  • Hari Ayah 2021 (2)
  • Hari Ibu 2021 (12)
  • Hari Kartini (6)
  • Hukum (34)
  • Kajian (21)
  • Kajian Pelayanan PKS (1)
  • Kajian RKI (14)
  • Keluarga (8)
  • Kisah (4)
  • Kisah PKS (1)
  • Kisah RKI (14)
  • Kitab Kuning (1)
  • KSN (1)
  • Layani Rakyat (46)
  • Milad PKS 20 (5)
  • Muswil (3)
  • Nasional (327)
  • Opini (25)
  • Peduli (1)
  • Peduli Buruh (1)
  • Peduli Nelayan (1)
  • Pelatihan (1)
  • Pelayanan PKS (44)
  • Pemilu (97)
  • Pemilu 2024 (4)
  • Pemira (7)
  • Petani (1)
  • Pilkada (23)
  • Pilpres (68)
  • PKS (464)
  • PKS Batam (2)
  • PKS Bela Ulama (2)
  • PKS BelaUMKM (1)
  • PKS Berbagi (1)
  • PKS Dukung UMKM (1)
  • PKS Kepri (1)
  • PKS Layani Rakyat (20)
  • PKS Muda (7)
  • PKS Muda Batam (1)
  • PKS Peduli (1)
  • PKS Pelayan dan (1)
  • PKS Pelayan Rakyat (133)
  • PKS Politik (1)
  • PKS Transformasi dan Kolaborasi (36)
  • Politik (292)
  • Politik Pelayanan PKS (1)
  • Politik Top News (2)
  • Rakerda PKS (1)
  • Rakerwil PKS (1)
  • Rakerwil PKS Kepri (1)
  • Ramadhan 1443H (23)
  • Ramadhan 1444H (3)
  • Rekrutmen PKS (6)
  • RKI (64)
  • RKI PKS (3)
  • RKI PKS Batam (2)
  • Rumah Keluarga Agar (1)
  • Rumah Keluarga Indonesia (74)
  • Salim Segaf (3)
  • Salim Segaf Al-Jufri (4)
  • Salim Segaf di Kepri (1)
  • Semeru (1)
  • Senam Nusantara (1)
  • Seputar Kepri (30)
  • Taujih (13)
  • Tolak RUU IKN (1)
  • Top Nesws (1)
  • Top News (957)
  • Top News Pelayanan PKS (1)
  • Ulama (1)
  • UMKM Batam (1)
  • UMKM Batam Maju (1)
  • UMKM Maju (1)
  • UMKM PKS (1)

Labels

  • Aksi Buruh
  • Aleg Bicara
  • Artikel
  • Caleg
  • Daerah
  • Daftar PKS
  • Dr Salim
  • Dr Salim Segaf
  • Dr Salim Segaf Al-Jufri
  • Erupsi Semeru
  • Fraksi
  • Fraksi PKS
  • Fraksi PKS Batam
  • Fraksi PKS Kepri
  • Gunung Semeru
  • Harganas 2022
  • Hari Ayah 2021
  • Hari Ibu 2021
  • Hari Kartini
  • Hukum
  • Kajian
  • Kajian Pelayanan PKS
  • Kajian RKI
  • Keluarga
  • Kisah
  • Kisah PKS
  • Kisah RKI
  • Kitab Kuning
  • KSN
  • Layani Rakyat
  • Milad PKS 20
  • Muswil
  • Nasional
  • Opini
  • Peduli
  • Peduli Buruh
  • Peduli Nelayan
  • Pelatihan
  • Pelayanan PKS
  • Pemilu
  • Pemilu 2024
  • Pemira
  • Petani
  • Pilkada
  • Pilpres
  • PKS
  • PKS Batam
  • PKS Bela Ulama
  • PKS BelaUMKM
  • PKS Berbagi
  • PKS Dukung UMKM
  • PKS Kepri
  • PKS Layani Rakyat
  • PKS Muda
  • PKS Muda Batam
  • PKS Peduli
  • PKS Pelayan dan
  • PKS Pelayan Rakyat
  • PKS Politik
  • PKS Transformasi dan Kolaborasi
  • Politik
  • Politik Pelayanan PKS
  • Politik Top News
  • Rakerda PKS
  • Rakerwil PKS
  • Rakerwil PKS Kepri
  • Ramadhan 1443H
  • Ramadhan 1444H
  • Rekrutmen PKS
  • RKI
  • RKI PKS
  • RKI PKS Batam
  • Rumah Keluarga Agar
  • Rumah Keluarga Indonesia
  • Salim Segaf
  • Salim Segaf Al-Jufri
  • Salim Segaf di Kepri
  • Semeru
  • Senam Nusantara
  • Seputar Kepri
  • Taujih
  • Tolak RUU IKN
  • Top Nesws
  • Top News
  • Top News Pelayanan PKS
  • Ulama
  • UMKM Batam
  • UMKM Batam Maju
  • UMKM Maju
  • UMKM PKS

  • Home
  • Home

instagram

Template Created By :Blogger Templates | ThemeXpose . All Rights Reserved.

Back to top