PKS Harap Mahasiswa Peduli Politik
PKS Kepri - Wakil Ketua DPRD Kepri, Raden Hari Tjahyono menyatakan tidak ada masyarakat yang bisa melepaskan diri dari politik. Untuk itu ia berharap kepada mahasiswa dan para pemuda agar tidak alergi dengan politik. Hal tersebut disampaikan Raden Hari saat berdiskusi bertemakan "Milenial dan Politik" yang digelar oleh KAMMI Komisariat Hang Nadim Batam di Rumah Makan SSS, Batam, Sabtu, 11 Januari 2020.
"Sebutkan apa yang tidak ada kaitannya dengan politik? Semua berkaitan dengan politik," ujar Raden Hari yang juga sebagai Ketua DPW PKS Kepri ini.
Ia menjelaskan segala sesuatu berkaitan dengan politik. Bahkan air mineral ada kaitannya dengan politik karena ada pajaknya. Apalagi masalah pendidikan dan kesehatan juga pasti sangat bergantung dengan produk politik. Untuk itu ia berharap generasi milenial tidak meninggalkan politik.
Ketika ada sekelompok orang yang a politis maka sejatinya ia akan merugi, karena hampir semuanya adalah produk politik, baik di tingkat lokal maupun nasional.
Raden Hari pun menjelaskan 35 persen pemilih pemilu 2019 menurutnya adalah dari kalangan milenial. Namun sangat disayangkan mayoritas dari mereka tidak terlalu peduli dengan politik. Mereka lebih tertarik dengan hal yang bersifat fun.
Meski demikian Raden Hari menyadari bahwa ada sisi-sisi negatif di ranah politik. Seperti pragmatisme. Namun menurutnya masalah pragmatisme bisa diselesaikan dengan banyak cara,
Sementara, M. Syahid Ridho, anggota FPKS Kepri berharap para mahasiswa yang ingin terjun ke politik harus memiliki value terlebih dahulu.
"Kita harus mengetahui untuk apa kita terjun sebagai calon anggota dewan?," katanya.
Ia meneruskan, jika harapan menjadi anggota dewan adalah untuk mencari proyek atau memperkaya diri, maka lebih baik benarkan niatnya kembali. (alf)
0 $type={blogger}